Pada saat gotong royong
mengerjakan lahan persawahan inilah, mereka ada yang mencoba mengadu kerbaunya
dalam menarik bajak, di atas lawan persawahan dan penuh lumpur, lama kelamaan
banyak yang mengikuti dan menjadi tontonan menarik, perkembangannya di tahun
1930-an, yang bermula dari Subak Pecelengan Desa MendoyoDangin
Tukad, Kec. Mendoyo, Kabupaten Jembrana dan akhirnya diikuti oleh subak-subak
lain seperti Subak Temuku Aya Desa Tegalcangkring, tegak Gede, Mertasari dan
beberapa subak lainnya, sehingga menjadi agenda rutin atraksi mekepung di
sawah. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar